Khasiat Manfaat Daun Salam | Artikel Tips Kesehatan ~ Bagi ibu-ibu rumah tangga yang suka bergelut dengan dapur guna membuat aneka masakan, bisa dipastikan cukup akrab dengan daun salam.
Berbagai macam menu masakan yang disajikan di Indonesia, baik berbahan dasar daging, ikan, sayur mayur, bahkan nasi sering diolah bersamaan dengan daun salam untuk mendapatkan aroma pengharum alami.
Pohon salam banyak ditemukan tumbuh liar di hutan baik di pedalaman maupun pinggir-pinggir hutan. Untuk saat ini banyak masyarakat yang membudidayakan pohon salam untuk dipanen daunnya sebagai bahan dasar pembuatan teh daun salam.
Keunikan daun salam yaitu baik dalam keadaan segar, layu, maupun kering masih bisa dimanfaatkan. Keunikan lainnya, selain digunakan untuk pelengkap masakan, daun salam juga banyak dimanfaatkan sebagai obat tradisional.
Bagian pohon yang bisa dimanfaatkan sebagai obat tidak hanya terbatas pada daunnya saja, namun mencakup semua bagian pohon, mulai dari daun, kulit batang, akar, dan buah.
Di antara khasiat dan manfaat salam adalah seperti yang dilansir dalam website resmi Pemkot Medan (pemkomedan.go.id) berikut:
Selain dijelaskan mengenai manfaat daun salam, di situ juga dijarkan cara meracik daun salam menjadi obat tradisional terkait beberapa penyakit yang telah disebutkan di atas.
Baca juga posting bermanfaat lainnya [Khasiat Manfaat Sirih Merah dan Cara Mengolahnya]
Itulah tadi ulasan singkat tentang Khasiat Daun Salam sebagai salah satu alternatif Tanaman Obat Keluarga (Toga) yang bisa kita budidayakan sendiri di kebun atau taman rumah. Terima kasih atas kunjungan dan membaca berbagai Tips dan Info Kesehatan di blog sederhanan ini. Sampai jumpa lagi sobat!
Berbagai macam menu masakan yang disajikan di Indonesia, baik berbahan dasar daging, ikan, sayur mayur, bahkan nasi sering diolah bersamaan dengan daun salam untuk mendapatkan aroma pengharum alami.
Wawasan Singkat Daun Salam
Tumbuhan salam mempunyai nama latin Syzygium polyanthum, merupakan tumbuhan penghasil daun rempah yang digunakan untuk pengharum aneka masakan. Pohon salam tersebar melimpah di Asia Tenggara, mulai dari Myanmar, Indocina, Thailand, Semenanjung Malaya, Sumatera, Kalimantan, dan Jawa.Pohon salam banyak ditemukan tumbuh liar di hutan baik di pedalaman maupun pinggir-pinggir hutan. Untuk saat ini banyak masyarakat yang membudidayakan pohon salam untuk dipanen daunnya sebagai bahan dasar pembuatan teh daun salam.
Keunikan daun salam yaitu baik dalam keadaan segar, layu, maupun kering masih bisa dimanfaatkan. Keunikan lainnya, selain digunakan untuk pelengkap masakan, daun salam juga banyak dimanfaatkan sebagai obat tradisional.
Kandungan, Manfaat, dan Khasiat Daun Salam
Dalam Wikipedia bahasa Indonesia yang membahas tentang salam dijelaskan, 0,17% minyak esensial terkandung dalam daun salam kering, dengan komponen penting eugenol dan metil kavikol (methyl chavicol) di dalamnya. Ekstrak etanol dari daun berguna untuk efek antijamur dan antibakteri, sedangkan ekstrak metanolnya merupakan anticacing, khususnya pada nematoda kayu pinus Bursaphelenchus xylophilus. Kandungan kimia pohon salam yang banyak dimanfaatkan di antaranya minyak atsiri, tannin, dan flavonoida.Bagian pohon yang bisa dimanfaatkan sebagai obat tidak hanya terbatas pada daunnya saja, namun mencakup semua bagian pohon, mulai dari daun, kulit batang, akar, dan buah.
Di antara khasiat dan manfaat salam adalah seperti yang dilansir dalam website resmi Pemkot Medan (pemkomedan.go.id) berikut:
- Membantu Proses Pencernaan
- Mencegah Kanker
- Membantu Mengatasi Gangguan Pernapasan
- Melindungi Jantung
- Mencegah Diabetes
- Membantu Mengatasi Peradangan
- Menutrisi Kulit
Cara mengolah Daun Salam Menjadi Obat
Dalam laman resmi Pusat Pengelolaan Ekoregion (PPE) Sulawesi dan Maluku (ppesuma.menlh.go.id) dijelaskan, daun salam berguna sebagai obat diabetes, maag, diare, kudis, hipertensi, dan masih banyak lagi.Selain dijelaskan mengenai manfaat daun salam, di situ juga dijarkan cara meracik daun salam menjadi obat tradisional terkait beberapa penyakit yang telah disebutkan di atas.
- Mengatasi diabetes mellitus dan hipertensi. Siapkan 20 lembar daun salam yang masih segar lalu rebus dengan 3 gelas air. Saring airnya dan minum sehari dua kali sebelum makan.
- Mengobati sakit maag. Ambil 12 lembar daun salam, kemudian rebus dengan setengah liter air. Saring dan tambahkan gula aren secukupnya, minum seperti meminum air teh.
- Daun salam untuk obat diare. Siapkan 15 lembar daun salam, lalu rebus dengan 2 gelas air selama 10 menit, tambahkan sedikit garam, saring dan minum sekaligus.
- Mengobati kudis. Tumbuk halus daun, kulit batang dan akar salam secukupnya kemudian balurkan ke bagian yang sakit.
- Mengatasi mabuk karena akohol. Segenggam buah salam masak dicuci bersi, lalu tumbuk sampai halus, peras dan saring, kemudian minum.
Baca juga posting bermanfaat lainnya [Khasiat Manfaat Sirih Merah dan Cara Mengolahnya]
Itulah tadi ulasan singkat tentang Khasiat Daun Salam sebagai salah satu alternatif Tanaman Obat Keluarga (Toga) yang bisa kita budidayakan sendiri di kebun atau taman rumah. Terima kasih atas kunjungan dan membaca berbagai Tips dan Info Kesehatan di blog sederhanan ini. Sampai jumpa lagi sobat!