Mengutip dari Wikipedia Bahasa Indonesia. Bawang merupakan istilah umum bagi sekelompok tumbuhan penting bagi manusia yang termasuk dalam genus Allium. Hampir semua bagian bawang bisa kita manfaatkan baik untuk sayuran atau sebagai rempah-rempah, tergantung bagaimana kita memandangnya. Di antara jenisnya yaitu: bawang merah; bawang putih; bawang bombai; bawang daun; bawang kucai; bawang prei.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dijelakan, bawang merupakan tanaman umbi lapis yang dapat digunakan sebagai bumbu penyedap makanan. Beberapa macamnya yaitu: bawang merah; bawang putih; bawang bombai; bawang cina; bawang benggala.
Bawang benggala biasanya mencakup bawang dengan ukuran besar (lebih besar daripada bawang merah) berasal dari India atau Cina, misalnya bawang bombai atau bawang cina.
Jenis Bawang, Manfaat, dan Cara mengolahnya
Berikut ini beberapa jenis bawang lengkap dengan khasiat dan cara mengolahnya menjadi obat-obatan yang telah kami rangkumkan dari laman Warung Informasi Teknologi Kementerian Riset dan Teknologi RI (Warintek-Kemenristek RI).
Bawang daun (Allium fistulosum L)
Daun Allium fistulosum berkhasiat untuk mengobati perut kembung dan untuk peluruh kentut.
Untuk mengobati perut kembung, cuci ± 15 gram daun segar bawang daun, lalu rebus dengan 2 gelas air selama 15 menit, kemudian dinginkan dan saring. Selanjutnya, hasil saringan minum sekaligus.
Bawang prey (Allium porrum Bl)
Selain untuk masak-memasak, daun bawang prey / pere / sayur sering dimanfaatkan untuk mengobati batuk. Caranya, siapkan 10 gram daun segar Allium porrum, lalu cuci dan rebus dengan 2 gelas air sampai mendidih selama 15 menit, dinginkan dan disaring. Kemudian, hasil saringan diminum sekaligus.
Bawang sabrang (Eleutherine americana Merr)
Umbi bawang sabrang berkhasiat sebagai obat sembelit, peluruh air seni, urus-urus dan perangsang muntah. Sedangkan, daunnya sering digunakan sebagai minuman ibu-ibu setelah melahirkan.
Untuk memanfaatkan bawang sabrang sebagi obat sembelit, caranya cuci dan parut ± 50 gram umbi segar Eleutherine americana, kemudian peras dan saring. Selanjutnya, hasil saringan ditambah 1/2 geias air matang panas. Ramuan yang sudah jadi diminum sehari dua kali 1/4 gelas pagi dan sore.
Bawang putih (Allium sativum L)
Bagi sobat cewek atau cowok khususnya yang suka masak-memasak bisa dikatakan jenis bawang yang satu ini sudah tak asing lagi. Tapi, mungkin masih sedikit dari sobat yang tahu khasiatnya di dunia pengobatan tradsional.
Umbi lapis Allium sativum berkhasiat sebagai obat tekanan darah tinggi, obat pening dan antibiotika. Untuk mengobati tekanan darah tinggi siapkan ± 4 gram umbi bawang putih, lalu kupas dan cuci, selanjutnya makan mentah sebagai lalab/lalap.
Bawang merah (Allium cepa L)
Di samping sebagai bumbu aneka masakan, bawang merah juga berkhasiat sebagai obat penurun panas. Untuk membuat obat penurun tradisonal, siapkan ± 20 gram umbi lapis Allium cepa, lalu cuci dan parut. Selanjutnya, hasil parutan dicampur dengan 1 sendok makan minyak kelapa, dibalurkan pada badan.
Untuk artikel atau posting yang menjelaskan aneka manfaat bawang merah dan putih lebih lengkap dan luas, silakan baca posting sebelumnya khusus tentang bawang merah atau bawang putih.
Pustaka:
badanbahasa.kemdikbud.go.id/kbbi/
id.wikipedia.org/wiki/Bawang
warintek.ristek.go.id/pangan_kesehatan/tanaman_obat/depkes/1-012.pdf
warintek.ristek.go.id/pangan_kesehatan/tanaman_obat/depkes/1-013.pdf
warintek.ristek.go.id/pangan_kesehatan/tanaman_obat/depkes/2-014.pdf
warintek.ristek.go.id/pangan_kesehatan/tanaman_obat/depkes/4-004.pdf
warintek.ristek.go.id/pangan_kesehatan/tanaman_obat/depkes/1-112.pdf
Baca juga posting bermanfaat lainnya [Tips Mengobati Batuk Biasa, Rejan, Darah dengan Toga]
Itulah tadi ulasan singkat tentang Aneka Jenis Bawang dan Manfaatnya sebagai pelengkap Tanaman Obat Keluarga (Toga) yang bisa kita lestarikan sendiri di kebun atau taman rumah. Terima kasih atas kunjungan dan membaca berbagai Tips dan Info Kesehatan di blog sederhanan ini. Sampai jumpa lagi sobat!